Search

Penjualan Sepeda Motor Pecah Rekor, Pertanda Apa Ini? - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Pada Januari 2021, penjualan sepeda motor tercatat hampir 400 ribu unit. Jumlah ini merupakan angka tertinggi selama pandemi Covid-19 sejak Maret 2020.

Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat, seperti dikutip dari detikcom penjualan sepeda motor domestik pada Januari 2021 mencapai 394.733 unit. Angka itu merupakan penjualan motor secara wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer. Angka ekspor sepeda motor, AISI mencatat sebanyak 81.929 unit.

Biasanya sejak pandemi tercatat paling tinggi hanya 380 ribu unit pada September 2020. Mudah-mudahan ini sebagai tanda bahwa penjualan sepeda motor mulai pulih. Pada Desember 2020 lalu saja penjualan motor hanya menyentuh angka 230 ribu unit.


Penjualan sepeda motor sepanjang 2020 lalu menjadi yang terendah selama 16 tahun terakhir. Pada 2020 penjualan motor domestik hanya tercatat sebanyak 3.660.616 unit. Angka tersebut turun dari tahun 2019 yang mencapai 6.487.460 unit.

Berdasarkan catatan data AISI, penjualan motor terasa turun drastis pada April 2020. Saat itu, penjualan motor turun dari 500 ribu unit lebih pada Maret menjadi 123.782 unit pada April 2020.

Sepanjang 2020, penjualan motor turun 43,57% dibanding tahun 2019. Mengutip data penjualan wholesales (distribusi sepeda motor dari pabrik ke dealer) yang dirilis Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), sepanjang 2020 penjualan motor domestik hanya tercatat sebanyak 3.660.616 unit. Angka tersebut turun dari tahun 2019 yang mencapai 6.487.460 unit.


[Gambas:Video CNBC]

(hoi/hoi)

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi aje https://www.cnbcindonesia.com/news/20210226150532-4-226432/penjualan-sepeda-motor-pecah-rekor-pertanda-apa-ini

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Penjualan Sepeda Motor Pecah Rekor, Pertanda Apa Ini? - CNBC Indonesia"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.