Rem pada kendaraan termasuk juga sepeda motor haruslah dirawat dengan baik agar bisa berfungsi dengan maksimal. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah tepat memilih minyak rem.
Salah dalam pemilihan minyak rem bisa berakibat rem tidak bisa berfungsi secara maksimal atau malah malfungsi. Berikut jenis minyak rem yang digunakan pada sepeda motor.
Abai dalam merawat rem bisa berakibat fatal bagi keselamatan Anda dan juga pengguna jalan lain. Tentu saja hal ini tak ingin Anda alami bukan?
Sama seperti oli, minyak rem pada kendaraan bermotor termasuk juga sepeda motor terdapat beberapa jenis. Beragam jenis dari minyak rem ini dibagi berdasarkan bahan pembuat dan juga peruntukannya.
Dilansir dari Venhill, berikut jenis minyak rem yang digunakan pada sepeda motor yang harus menjadi perhatian.
Jenis Minyak Rem
Ilustrasi. Jenis minyak rem yang digunakan pada sepeda motor. (iStockphoto/L_Mirror)
|
Jenis minyak rem yang digunakan pada sepeda motor dan kendaraan bermotor lainnya sudah diatur oleh US Department Of Transportation atau DOT. DOT inilah yang menjadi patokan dalam memilih jenis minyak rem yang digunakan pada kendaraan bermotor.
Sangat penting untuk mengetahui jenis minyak rem mana yang pas untuk kendaraan Anda. Hal ini penting untuk diperhatikan agar tidak salah dalam memilih minyak rem yang bisa berakibat fatal bagi Anda sekaligus pengendara lain.
Sejatinya tak sulit untuk menentukan minyak rem DOT berapa yang pas untuk kendaraan Anda. Pasalnya, pada penutup minyak rem biasanya pabrikan kendaraan bermotor sudah menuliskan jenis minyak rem.
Terdapat 3 jenis minyak rem yang beredar di pasaran, yakni DOT 3, DOT 4, DOT 5. Pembagian DOT ini berdasarkan dari bahan baku dan juga titik didih. Berikut penjelasannya.
- DOT 3: Minyak rem DOT 3 memiliki titik didih 205 derajat celcius. Minyak rem DOT 3 ini terbuat dari Glikol Ester. Minyak rem DOT 3 ini hampir digunakan untuk semua jenis motor harian.
- DOT 4: Minyak rem DOT 4 memiliki titik didih yang lebih tinggi dari pada DOT 4, yakni mencapai 230 derajat celcius. Minyak rem DOT 4 ini terbuat dari Borat Ester. Sama seperti DOT 3, DOT 4 juga umum dan banyak digunakan pada kendaraan bermotor karena spesifikasinya dianggap pas untuk motor harian sehingga bisa membuat kerja rem maksimal.
- DOT 5: Minyak rem DOT 5 merupakan minyak rem dengan titik didih paling tinggi jika dibandingkan dengan DOT 3 dan DOT 4. Minyak rem DOT 5 memiliki titik didih hingga mencapai 260 derajat celcius. Minyak rem ini biasanya terbuat dari silikon. Minyak rem DOT 5 ini digunakan untuk kepentingan balap yang sangat menyiksa piranti pengereman.
Fungsi minyak rem dan risiko jika habis, lanjut halaman sebelah...
Fungsi Minyak Rem dan Risiko Jika Habis
BACA HALAMAN BERIKUTNYABagikan Berita Ini
0 Response to "Jenis Minyak Rem yang Digunakan pada Sepeda Motor - CNN Indonesia"
Posting Komentar