balitribune.co.id | Bangli - Nasib apes menimpa Ni Ketut Ginari (59), pasalnya sepeda motor Yamaha Mio DK 5474 PH, hilang saat diparkir di pinggir jalan di wilayah Banjar Tanggahan Talang Jiwa, Desa Demulih, Kecamatan Susut Bangli. Sepeda motor ditinggal oleh pemiliknya karena memanen cabai di ladang.
Dari informasi yang diperoleh Bali Tribune, kasus pencurian sepeda motor terjadi pada Selasa (7/9) sekitar pukul 16.00 Wita. Korban Ketut Ginari awalnya pergi ke ladang untuk panen cabai dengan mengendarai sepeda motor. Sampai dilokasi Ni Ketut Ginari memarkir sepeda motor di pinggir jalan. Kemudian saat akan pulang, Ketut Ginari mendapati sepeda motor sudah hilang. Selanjutnya, warga Banjar Tanggahan Talang Jiwa ini melapor ke Polsek Susut.
Kapolsek Susut, AKP Dewa Ngurah Satria Yoga saat dikonfirmasi membenarkan adanya pengaduan warga terkait kehilangan sepeda motor. "Untuk kasus masih dalam penyelidikan petugas. Saat kejadian kunci masih nyantol," ujarnya, Rabu (8/9).
Kata perwira asal Banjar Kuning, Desa Tamanbali ini kondisi kunci nyantol memudahkan pelaku beraksi.
Menurutnya kasus berawal saat korban pergi ke ladang sekitar pukul 12.00 Wita. Kemudian pukul 16.00 Wita korban akan pulang. Namun sepeda motor yang diparkir di pinggir jalan sudah tidak ada.
Sudah sempat dilakukan pencarian di seputaran wilayah tersebut, hanya saja sepeda motor tidak ditemukan. "Korban berupaya mencari keberadaan sepeda motor di seputaran wilayah sana tapi tidak ada. Maka itu kasus langsung dilaporkan," jelasnya.
AKP Satria Yoga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati. Tidak membiarkan kunci kendaraan nyantol dan ditinggal dalam waktu cukup lama.”Kami menghimbau masyarakat saat memakir kendaraan tidak lupa mencabut kunci, kondisi kunci nyantol mempermudah pelaku dalam lakukan aksinya ,” imbuhnya.
Baca Lagi aje https://balitribune.co.id/content/ditinggal-panen-cabai-sepeda-motor-raibBagikan Berita Ini
0 Response to "Ditinggal Panen Cabai, Sepeda Motor Raib - Bali Tribune"
Posting Komentar