Honda Kehilangan 2 Juta Sepeda Motor di RI Tahun Lalu - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Penjualan sepeda motor Honda tahun ini ambles dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, bahkan tidak mencapai 3 juta unit, jauh menurun dibandingkan tahun 2019 lalu yang mencapai 4,9 juta unit. Artinya, penjualan Honda turun mencapai 2 juta unit pada tahun lalu. Hal ini tidak lepas sebagai dampak pandemi Covid-19 yang terus terjadi hingga kini.

"Tahun 2020 penjualan Honda 2,892 juta atau 2,9 juta unit," kata Executive Vice President Director Johannes Loman PT Astra Honda Motor dalam Virtual Launching New Model Honda CB 150 R, Selasa (12/1/21).

Meski demikian, Honda diprediksi bakal kembali menjadi penguasa pasar seperti tahun-tahun sebelumnya. Tahun lalu, market share Honda mencapai 75,7 persen dengan angka mencapai 4.910.688 unit.

Untuk tahun depan, Honda sepertinya belum berani untuk mematok target seperti waktu sebelum pandemi Covid-19. Namun, ada rasa optimisme penjualan tahun depan bakal meningkat.

"Target tahun 2021 naik kurang lebih naik 10% dari 2020," papar Johannes.

Harapan untuk meningkatkan penjualan salah satunya bertumpu pada Honda CB150R yang rilis hari ini. Marketing Director PT Astra Honda Motor Thomas Wijaya menargetkan angka yang besar dari segmen motor sport. Dalam waktu dekat, pihak AHM akan melepas motor jenis ini ke pasaran.

"Timing distribusi dilakukan pertengahan Januari dan harapan kami sudah bisa dinikmati konsumen pecinta sport akhir bulan Januari. Volume penjualan diharapkan pada 2021 kurang lebih 20-25 ribu unit per bulan untuk konsumen pecinta CBR150R," sebut Thomas dalam kesempatan sama.

[Gambas:Video CNBC]

(hoi/hoi)

Let's block ads! (Why?)