Motor kustom memang bagi sebagian orang dianggap sebagai sebuah karya seni. Namun, sejatinya sepeda motor adalah alat transportasi dan tidak sedikit yang menggunakan motor kustom untuk harian. Lalu bagaimana dengan motor kustom bekas?
Salah satu pedagang motor kustom bekas mengatakan bahwa saat ini tidak sedikit yang membeli motor kustom bekas dagangannya untuk keperluan motor harian.
"Mayoritas malah yang beli di kita ini beli untuk dipakai harian. Jadi pastinya kita wajib jual motor yang aman dan pastinya bisa dipakai 'tempur' atau kerja keras layaknya motor harian," papar Rahmanditya Satria, pemilik dari dealer motor kustom bekas Premiere Motor kepada detikOto.
Menurut pria yang akrab disapa Adit ini, tren sekarang bergeser ke arah motor-motor kustom dengan bahan yang tidak terlalu tua tahunnya. Hal itu, menurutnya semakin menguatkan argumen motor kustom bekas layak untuk harian.
"Sekarang orang lebih suka beli motor kustom bekas yang bahannya dari Yamaha Byson. Sudah pasti karena tahunnya cenderung muda, jadinya pembeli juga merasa lebih aman kalau dipakai harian," papar Adit.
Selain itu, Adit mencatatkan data bahwa saat ini tren minat beli konsumen motor kustom bekas lebih ke arah motor kustom bergaya sportster dan juga bobber.
"Karena cari motor kustom bekas untuk harian, jadi cenderung lebih suka yang nyaman dikendarainya dan juga bisa boncengan. Kalau model cafe racer gitu kan, biasanya pakai single seater dan kurang pas untuk harian," papar Adit.
Untuk motor kustom bekas ini, menurut Adit masih banyak konsumen awam yang enggan menggunakannya sebagai kendaraan harian, lantaran ragu untuk melakukan perawatannya.
"Kita beberapa kali jawab pertanyaan dari konsumen yang bertanya tentang servis atau spare part. Beberapa masih awam jadi harus kita edukasi. Sejatinya ya motor kustom ini adalah motor umum aja, jadi kalau motornya Yamaha ya kalau mau servis dibawa ke Yamaha. Begitupun merek lain," ujar Adit.
Saat ini dealer motor kustom bekasnya, Premiere Motor, selain melakukan penjualan motor kustom bekas, juga turut menyediakan layanan after sales untuk servis ringan.
"Kita bisa terima servis ringan, misalnya ganti oli atau konsumen kepingin pasang aksesoris tambahan. Tapi kalau saat ini fokus kita ya di jualan. Jadi untuk servis hanya terbatas baru untuk pengguna motor kustom yang beli dari kita dulu," papar Adit.
Simak Video "Anti Amsyong, Cek 3 Bagian Ini Sebelum Beli Motor Bekas"
[Gambas:Video 20detik]
(mhg/rgr)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Motor Kustom Bekas untuk Harian, Emang Bisa? - Detikcom"
Posting Komentar