JAKARTA, KOMPAS.com - Kegiatan berpetualang dengan motor terus digandrungi banyak orang. Baik itu pecinta otomotif maupun pecinta alam. Untuk bisa merasakan petualangan tersebut dengan maksimal, tentu ada kiat-kiat yang harus dilakukan sebelumnya.
Berpetualang menggunakan motor biasanya dilakukan dengan menempuh jarak yang cukup jauh, mulai dari 60 km hingga 100 km. Untuk lamanya sendiri, bisa mencapai satu hari hingga dua hari. Untuk itu, perlu persiapan yang matang sebelum berangkat.
Baca juga: Daftar Motor Trail buat Petualang di GIIAS 2019
Rudy Poa, pebalap enduro senior, mengatakan, persiapan yang paling utama adalah dari orangnya dulu. Setelah itu, baru persiapan dari motor yang akan digunakan.
"Orangnya harus sehat, jangan memaksakan diri jika kondisi sedang kurang fit. Sebab, manusia paling sulit untuk dievakuasi. Kalau motor, masih mudah untuk evakuasinya," ujar Rudy, kepada Kompas.com, belum lama ini.
Rudy menambahkan, kalau rute petualangan masih di bawah ketinggian 2.500 meter, adaptasi untuk motor atau orangnya biasanya tidak mengalami masalah. Tapi kalau di atas 2.500 meter sampai 3.000 meter, itu baru biasanya motor tenaganya juga akan terasa hilang, pengendara nafasnya juga akan berkurang.
"Selama kita fit, berolahraga yang teratur, nol sampai 2.500 meter itu tidak masalah," kata Rudy, yang sudah beberapa kali mewakili Indonesia di ajang balap Asia Cross Country Rally (AXCR) di Thailand.
Sedangkan untuk perbekalannya, Rudy mengatakan, paling penting adalah membawa air minum yang cukup. Sebab, menurut pengalamannya, dehidrasi menjadi pembunuh yang utama kalau di balap enduro.
"Jadi, banyak yang cedera bukan karena terjatuh, tapi karena dehidrasi," ujar Rudy.
Baca juga: Kenali Perbedaan Motor Trail untuk Enduro dan Motocross
Latihan fisik bisa dilakukan untuk menjaga stamina. Menurut Rudy, olahraga teratur bisa dilakukan dengan yang paling mudah, seperti lari atau renang.
Setelah itu, perlengkapan yang pasti untuk para off-roader enduro, antara lain helm, sarung tangan, pelindung lutut, dan sepatu boot.
"Pelindung dada tidak terlalu dibutuhkan, sifatnya hanya opsional," kata Rudy.
Dari segi motornya, tentu mesinnya harus sehat. Sebelum berangkat, lakukan pengecekan pada bagian rem, suspensi, dan rantai serta girnya. Sebaiknya electric starter juga berfungsi dengan baik, untuk memudahkan menyalakan motor, sehingga bisa menghemat stamina.
Baca Lagi aje https://otomotif.kompas.com/read/2019/10/13/153000215/tips-aman-dan-selamat-berpetualang-pakai-motorBagikan Berita Ini
0 Response to "Tips Aman dan Selamat Berpetualang Pakai Motor - Kompas.com - Otomotif Kompas.com"
Posting Komentar