Search

Viral Motor BeAT Sering Kecurian, Ini Penjelasan Honda - Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta - Terdapat beragam kisah driver ojek online banyak yang viral di sosial media menarik perhatian publik. Mulai dari cerita nyeleneh hingga kisah haru yang dialami. Baru-baru ini kembali viral seorang driver ojol yang kehilangan motor Honda BeAT saat bekerja.

Driver ojol bernama Agustinus Hendar Wilantoro menarik perhatian karena sepeda motor yang digunakannya hilang saat di sebuah pusat perbelanjaan.

Menggunakan skuter matik BeAT, informasi ini akhirnya banyak dikaitkan dengan mudahnya motor pabrikan asal Jepang tersebut dicuri.

Menanggapi hal tersebut, General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin menegaskan, populasi Honda BeAT yang mencapai 15 juta di Indonesia menjadi alasan informasi kehilangan motor pabrikan Jepang itu seakan sering terjadi.

"Kalau bicara volume BeAT itukan memang paling banyak. BeAT itu motor terlaris di dunia. Kami sudah berupaya melengkapi BeAT dengan fitur keamanan seperti kunci pengaman magnet," ujar Muhib. Selain itu, Muhib mengatakan seluruh motor yang beredar saat ini memiliki peluang yang sama untuk diambil pencuri. Hanya saja, populasi BeAT yang jauh lebih banyak menjadikan motor tersebut seakan-akan mudah dicuri.

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

2 dari 3 halaman

Semua Motor Bisa Dicuri

"Sebenarnya semua motor punya potensi untuk curi. Semua pabrikan menawarkan motor seaman mungkin, jadi ini imbauan untuk semua masyarakat agar lebih berhati-hati saat memarkirkan kendaraan mereka," tutur Muhib.

3 dari 3 halaman

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi aje https://www.liputan6.com/otomotif/read/4087787/viral-motor-beat-sering-kecurian-ini-penjelasan-honda

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Viral Motor BeAT Sering Kecurian, Ini Penjelasan Honda - Liputan6.com"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.