JAKARTA, KOMPAS.com - Satu unit sepeda motor terbakar di SPBU di Pamulang, Tangerang Selatan. Dugaan awal, motor terbakar karena mengisi bensin sampai luber dan tersambar oleh busi.
Wahyudi, Kepala Mekanik AHASS PT Daya Adicipta Motora (DAM) selaku main dealer sepeda motor Honda Jawa Barat, mengatakan, ada kemungkinan itu terjadi karena tutup busi bocor.
Baca juga: Kenapa Motor dan Mobil Injeksi Wajib Pakai Busi Khusus?
"Kemungkinan besar yang pertama tutup busi mengalami kebocoran. Sehingga percikan bunga api tidak lompat dari koil ke tutup busi, tapi ke luar (ground) ke mesin. Karena bensin yang bahaya bukan cuma cairan tapi uapnya," kata Wahyu kepada Kompas.com, Selasa (10/3/2020).
Meski demikian, Wahyu mengatakan dugaan itu masih tahap awal. Hal yang perlu diketahui ialah apakah setelah mengisi bensin sampai luber motor langsung terbakar atau terbakar saat menyalakan motor (starter).
"Waktu lumer langsung kebakaran atau di starter dulu. Kalau tidak distarter kemungkinan kebakaran kecil, kecil sekali. Sebab kalau begitu kan artinya ada yang konslet, tapi itu sudah diantisipasi sekring putus," katanya.
Baca juga: Gonta-ganti Oli Mesin Beda Merek pada Motor Juga Berisiko
Wahyu mengatakan, pada dasarnya mengisi bensin sampai luber juga bukan suatu masalah, sebab oleh pabrikan jika bensin luber maka ada ''jalur'' jatuhnya bensin tidak mendekati area busi.
"Mengisi bensin sampai luber, kalau pun luber tidak apa-apa karena sudah ada karet pelindung di sekitar tutup tangki dan dilengkapi selang yang standarnya mengarah langsung ke tanah. Jadi bensin jatuh ke tanah," katanya.
Baca Lagi aje https://otomotif.kompas.com/read/2020/03/10/181000815/motor-terbakar-usai-isi-bensin-ini-penjelasannyaBagikan Berita Ini
0 Response to "Motor Terbakar Usai Isi Bensin Ini Penjelasannya - Kompas.com - KOMPAS.com"
Posting Komentar