TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Melakukan perawatan sepeda motor sudah menjadi hal yang wajib dilakukan oleh setiap pemilik.
Tentunya untuk tetap menjaga kondisi tetap prima dan nyaman saat dikendarai sehari-hari.
Perawatan yang biasa dilakukan, yaitu seperti melakukan servis rutin, penggantian oli hingga mencucinya.
Tetapi, memasuki musim hujan seperti sekarang ini tentunya ada perlakuan yang sedikit berbeda dibandingkan pada musim kemarau.
• Giring Ditunjuk Jadi Plt Ketua Umum PSI, Ini Penjelasan Grace Natalie
• Hasil Liga Eropa: Bawa Inter Milan ke Final, Lukaku Sindir Kegagalan Manchester United
• Tuntut Warisan 16 Perusahaan, Anak Eka Tjipta Widjaja Pendiri Sinarmas Gugat 5 Saudaranya Lagi
• TNI-Polri Gerebek Markas KKB Papua di Timika, Pimpinan Kelompok Hengki Wamang Tewas
Joko Purnomo, pemilik bengkel sepeda motor Naranata, mengatakan, kendaraan yang baru saja digunakan dalam kondisi hujan sebaiknya harus segera dibilas atau dicuci.
Hal ini karena air hujan mengandung garam yang bisa menyebabkan bagian kendaraan berkarat.
“Setelah digunakan saat hujan sebaiknya motor segera dicuci, karena air hujan mengandung garam yang sifatnya asam,” ujarnya kepada Kompas.com, Senin (17/8/2020).
Jika tidak segera dibilas, Joko menambahkan, bisa menyebabkan komponen kendaraan berkarat.
Salah satunya adanya pada bagian gear dan rantai.
“Gear dan rantai akan cepat rusak, karena berkarat rantai menjadi cepat aus atau molor,” katanya.
Baca Lagi aje https://jateng.tribunnews.com/2020/08/18/mengapa-sepeda-motor-wajib-dicuci-seusai-kehujanan-ini-penjelasannyaBagikan Berita Ini
0 Response to "Mengapa Sepeda Motor Wajib Dicuci Seusai Kehujanan? Ini Penjelasannya - Tribun Jateng"
Posting Komentar