Laporan Wartawan Tribun Medan, M Andimaz Kahfi
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Di usia yang belia Angga Nasution (18) warga Jalan Ksatria Gang Sederhana No 6, Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal, sudah menjadi Ketua Geng Motor Pompa X Door alias PXD.
Saat ditanyai oleh Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi, Angga yang ditangkap bersama dengan 8 rekannya tak bisa banyak berkata-kata.
Angga hanya bisa tertunduk malu sembari berusaha menghindari wajahnya dari sorotan kamera awak media.
Baca: Satu Orang Tewas Dikeroyok Sebelum Pertandingan Persib Melawan Persija
"Jadi biasa kalau sudah berhasil membegal sepeda motor, langsung dijual dan bagi secara bersama-sama," kata Angga di Polsek Sunggal, Senin (24/9/2018).
"Biasanya kami kumpul bersama rekan-rekan geng motornya biasa mangkal di Pasar V Jalan Setiabudi," sambungnya.
Lebih lanjut, Gank Motor PXD ini ternyata sudah sangat terkoordinir dalam hal pembagian tugas.
Angga Nasution (18) berperan sebagai Ketua Grup Pompa X Door ia tertangkap bersama Jericho Jeremia Sidabutar (18) Ketua Grup Cadaz.
Sementara itu, Topik Akbar Saragih (18) berperan sebagai anggota Grup 234 SC dan menyimpan motor milik korban yang dibegal.
Muhammad Alwi Siagian (17) berperan mencari korban yang akan dirampas sepeda motornya.
Kemudian Bambang Syahputra (20) berperan menjual sepeda motor korban.
Tadun Ginting alias Tadun (17), Jordan Agriva Tarigan alias Jordan (20), Reza (20), Rizki Fauzi alias Rizky sebagai anggota Grup Gank motor PXD.
Perlu diketahui, para tersangka sudah beraksi di beberapa tempat yang berbeda dan telah berhasil merampas 10 unit sepeda motor. (*)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Sindikat Begal Gank Pompa X Door Bagi Rata Penjualan Sepeda Motor Hasil Kejahatan,
Baca Lagi aje http://www.tribunnews.com/regional/2018/09/24/geng-geng-motor-di-medan-ini-berkoordinasi-mulai-dari-begal-hingga-jual-motor-hasil-kejahatannyaBagikan Berita Ini
0 Response to "Geng-geng Motor di Medan Ini Berkoordinasi Mulai Dari Begal ..."
Posting Komentar