Polisi melakukan pemeriksaan motor pelajar di 3 sekolah di Jakarta Selatan. Hasilnya banyak di antara mereka yang tidak punya SIM.
Pelajar yang diperiksa berasal dari 3 sekolah, yakni SMA Yayasan Perguruan Cikini, SMK Kharismawita, dan SMK Yaperjasa. Pemeriksaan itu dilakukan pada Rabu (5/4) pukul 12.00 WIB.
Khusus di SMA Yayasan Perguruan Cikini, sebagian besar pelajar yang membawa motor tidak punya SIM.
"50% banyak yang belum dilengkapi dengan SIM, 30% tidak mengenakan helmet dan 20% menggunakan kendaraan umum," ujar Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra dalam keterangannya.
Kapolsek meminta pelajar untuk tertib lalu lintas. Ia juga meminta para pelajar melengkapi surat berkendara.
"Pada saat mengendarai sepeda motor harus menggunakan helm, itu fungsinya manakala terjadi kecelakaan bisa melindungi bagian yang paling vital di tubuh kita yaitu bagian kepala, gunakan helm untuk menjaga keselamatan kita, mulai sejak dini harus patuh dan tertib dalam mengendarai kendaraan," terang Multazam.
(isa/isa) Baca Lagi aje https://news.google.com/rss/articles/CBMiZ2h0dHBzOi8vbmV3cy5kZXRpay5jb20vYmVyaXRhL2QtNjY1ODI4MC9wb2xpc2ktcGVyaWtzYS1tb3Rvci1wZWxhamFyLWRpLXNla29sYWgtamFrc2VsLTUwLXRhay1wdW55YS1zaW3SAWtodHRwczovL25ld3MuZGV0aWsuY29tL2Jlcml0YS9kLTY2NTgyODAvcG9saXNpLXBlcmlrc2EtbW90b3ItcGVsYWphci1kaS1zZWtvbGFoLWpha3NlbC01MC10YWstcHVueWEtc2ltL2FtcA?oc=5Bagikan Berita Ini
0 Response to "Polisi Periksa Motor Pelajar di Sekolah Jaksel, 50% Tak Punya SIM - detikNews"
Posting Komentar