TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA - Anggota Polsek Kemangkon bersama personel TNI Koramil mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan tunggal kendaraan terperosok ke jurang di Desa Panican, Kecamatan Kemangkon, Purbalingga, Sabtu (6/10/2018) sore.
Kendaraan yang mengalami kecelakaan adalah sepeda motor roda tiga merk Tosa yang masih baru dan belum dipasang nomor polisi. Kendaraan tersebut milik kelompok ternak Sri Lestari Desa Panican yang dikendarai Khosin (37) warga Desa Panican RT 23 RW 8 Kecamatan Kemangkon, Purbalingga.
Kapolsek Kemangkon AKP Siswanto mengatakan mendapati laporan kejadian kecelakaan, anggota langsung mendatangi TKP. Selanjutnya meminta keterangan sejumlah saksi yang mengetahui peristiwa kecelakaan tersebut.
"Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut, pengendara hanya mengalami luka ringan lecet pada kaki dan tangan. Pengendara mendapatkan perawatan di klinik kesehatan di desa setempat," kata kapolsek.
Berdasarkan keterangan korban, sebelum kejadian kendaraan melaju dari Desa Panican hendak menuju ke wilayah Kaligondang untuk mengambil rumput. Sesampainya di lokasi, pengendara terkejut sepeda motor di depannya berhenti mendadak.
Pengendara sepeda motor kemudian banting stang ke kiri menghindari kendaraan di depannya. Namun kendaraan justru keluar jalur dan terperosok masuk ke jurang dengan kedalaman sekitar 2,5 meter.
"Karena kendaraan masih berada di jurang, maka anggota polsek berusaha melakukan evakuasi. Evakuasi dibantu personel TNI dan warga sekitar dengan menarik kendaraan dengan sling dari mobil dinas polisi," jelas kapolsek.
Setelah berlangsung kurang lebih 30 menit, akhirnya sepeda motor bisa diangkat dari jurang. Kendaraan masih bisa digunakan karena hanya mengalami kerusakan pada spion dan bagian boks penyot. (tribunjateng/humas polres purbalingga)
Baca Lagi aje http://jateng.tribunnews.com/2018/10/07/hindari-motor-berhenti-menedadak-kendaraan-roda-tiga-nyemplung-jurangBagikan Berita Ini
0 Response to "Hindari Motor Berhenti Menedadak, Kendaraan Roda Tiga ..."
Posting Komentar