JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo bertemu pendiri sekaligus Executive Chairman Alibaba Group Jack Ma, di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (1/9/2018).
Pada awal pertemuan, Presiden mengapresiasi Jack Ma yang akan hadir dalam upacara penutupan Asian Games 2018 besok.
Kepala Negara pun sempat berkelakar tentang aksinya dengan sepeda motor saat upacara pembukaan Asian Games 2018.
"Saya berharap dapat melihat penampilan Anda pada upacara penutupan karena seperti yang Anda tahu, saya harus melompat dari sepeda motor untuk melakukan bagian saya dalam upacara (pembukaan) Asian Games," kata Presiden dikutip dari siaran pers resmi Istana.
Asian Games berikutnya, yakni tahun 2022, akan diselenggarakan di kota Hangzhou, China. Kota tersebut merupakan lokasi kantor pusat Alibaba.
Baca juga: Ini Daftar 10 Orang Terkaya di China, Jack Ma Nomor 2
Dalam pertemuan tersebut, Presiden yang didampingi sejumlah pejabat bersama Jack Ma membahas sejumlah hal. Salah satunya berkaitan dengan peta jalan e-commerce Indonesia yang sudah diumumkan sejak awal 2016.
"Ada beberapa tadi yang mengemuka dalam pembahasan tersebut, yaitu yang pertama adalah masalah talent, sumber daya manusia," kata Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.
Rudiantara mengatakan, dalam pertemuan tersebut juga muncul ide untuk mendirikan Jack Ma Institute guna pengembangan sumber daya manusia (SDM).
Selain untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri, juga untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat pemasok SDM bagi negara-negara di kawasan.
"Talent ini menjadi isu nomor satu di dunia. Saking cepatnya pertumbuhan ekonomi digital ini, sumber daya manusianya yang belum bisa mengejar," lanjut Rudiantara.
Selain membahas tentang sumber daya manusia, dalam pertemuan itu juga dibahas mengenai pemanfaatan platform yang ada untuk meningkatkan ekspor Indonesia, khususnya ke China.
Rudiantara menuturkan, hal tersebut akan ditindaklanjuti besok siang saat Jack Ma bertemu dengan sejumlah menteri.
Peta jalan e-commerce Indonesia sendiri memuat tujuh poin mengenai upaya pengembangan ekonomi digital.
Selain sumber daya manusia atau talent, juga terdapat logistik, pendanaan, perlindungan konsumen, infrastruktur komunikasi, pajak, pendidikan, dan keamanan siber.
"Kemudian logistik, kita sedang mentransformasi PT Pos Indonesia dari orientasinya pos menjadi perusahaan logistik," ujar Rudiantara.
Baca juga: Jack Ma Ceritakan Peran Pekerja Perempuan yang Membuat Alibaba Sukses
Sementara dalam bidang infrastruktur komunikasi, Menkominfo mengatakan Palapa Ring ditargetkan selesai 2019. Karena itu, pada 2019 nanti semua kabupaten/kota di Indonesia sudah terhubung dengan jaringan internet kecepatan tinggi.
"Jadi infrastruktur sudah siap lebih cepat. Tinggal kita nanti balik lagi fokus kepada SDM," kata Rudiantara.
Selain Rudiantara, turut hadir mendampingi Presiden dalam pertemuan tersebut Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.
Baca Lagi aje https://nasional.kompas.com/read/2018/09/01/19420801/bertemu-jack-ma-jokowi-bercanda-soal-aksinya-naik-sepeda-motor
Bagikan Berita Ini
Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
BalasHapusNama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut